Universitas Nusa Cendana (Undana) resmi menjalin kerja sama internasional dengan Universidade Da Paz (Unpaz), Timor Leste. Kerja Sama kedua universitas itu ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman masing-masing oleh Rektor Undana, Dr. drh. Maxs U. E. Sanam, M.Sc dan Rektor Unpaz, Dr. Adolmando Soares Amaral, Lic. Eco., MM.Selain MoU, 2 (dua) fakultas dari kedua universitas juga langsung menandatangani Memorandum of Agreement (MoA) atau perjanjian kerja sama.
Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Undana, Dr. Melkisdek Neolaka, M.Si dan Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora, Unpaz, Dr. Fernando Dias Gusmao, A.Md., S.IP., M.AP menandatangani MoA bidang penelitian, pengajaran dan pengabdian pada masyarakat.
MoA yang sama juga dilakukan oleh Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Undana, diwakili Wakil Dekan Bidang Akademik, Dr. Rolland E. Fanggidae, MM dengan Dekan Fakultas Ekonomi, Unpaz, Dr. Alexandre de Sousa Gutteres, Lic. Eco., MM. Penandatanganan MoU dan MoA antara dua perguruan tinggi itu dilakukan di Aula Rektorat Undana, Jumat (22/7/2022).
Hadir pada kesempatan itu, Wakil Rektor (WR) I Bidang Akademik, Dr. drh. Annytha Detha, M.Si, WR III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Dr. Siprianus Suban Garak, M.Sc, WR IV Bidang Perencanaan, Kerja Sama dan Sistim Informasi, Dr. Jefri S. Bale, ST., MT, Direktur Pascasarjana, Prof. Drs. Felix Tans, M.Ed., Ph.D, serta para dekan dan wakil dekan di lingkungan Undana.
Hadir pula jajaran pimpinan Unpaz, diantaranya, WR I, Joaniho Xavier Hei, Lic., CSH, WR II Caitano C. Coreia, Lic, Eco., M.Ak., CMA, WR III, Marilia Juvi Gonsalves, Lic, SP., M.Kes, WR IV, Luis Pereira Cardoso, Lic., CSH, MA., M.CS, beserta para Pro Rektor, dan jajaran pimpinan fakultas pada Unpaz.
Rektor Undana, Dr. drh. Maxs U. E. Sanam, M.Sc dalam sambutannya mengapresiasi kerja sama yang dilakukan kedua PT. Meskipun Undana tahun ini memasuki 60 tahun, namun Undana juga perlu belajar dari kelebihan yang dimiliki Unpaz. Menurut Rektor, kesamaan historis dan genetik, harus dijadikan penyemangat dalam kerja sama tersebut.
“Sepatutnya kita saling membangun, memberi kontribusi atas kekurangan masing-masing. Jangan memandang bahwa Undana sudah 60 tahun dan Unpaz baru 20 tahun. Kita tidak memandang seperti itu,” ujarnya. Rektor menyebut, kerja sama tersebut menjunjung prinsip kesetaraan, sehingga kelemahan di satu pihak, bisa dilengkapi oleh pihak lain. Begitu pun sebaliknya.
Rektor pada kesempatan itu menyampaikan transformasi pembelajaran di Indonesia saat ini yang tengah digaungkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Ristek dan Pendidikan Tinggi (Kemendikbudristek).
Ia menjelaskan, dengan adanya program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) saat ini, mahasiswa tidak saja belajar di ruang-ruang kelas, perpustakaan atau laboratorium, tetapi mahasiswa bisa belajar dengan model magang atau Praktek Kerja Lapangan (PKL) selama 6 (enam) bulan di dunia usaha dan industri (Dudi), pemerintahan, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), bahkan di desa atau ditengah masyarakat.
Untuk itu, dengan kerja sama tersebut, pertukaran mahasiswa juga bisa dilakukan, dan dosen juga bisa lakukan pertukaran dosen, serta join penelitian maupun menjadi penguji eksternal. Rektor Unpaz, Dr. Adolmando Soares Amaral, Lic. Eco., MM mengatakan kehadirannya beserta jajaran pimpinan Unpaz tersebut, selain untuk bersilaturahmi, tujuan utama kunjungannya beserta jajaran pimpinan universitas dan fakultas adalah untuk melakukan kerjasama dengan Undana.
Ia mengatakan, perkembangan iptek saat ini menuntut PT harus berbenah diri. Sebab, tidak saja sarana dan prasarana, tetapi kualitas dosen pun harus ditingkatkan. Ia menjelaskan, pentingnya inovasi melalui kerja sama dengan universitas di luar Timor Leste pun perlu dilakukan, salah satunya dengan Undana. Tujuannya, ungkap Soares, bisa meningkatkan kualitas dan kuantitas tri dharma PT.
“Kerjasama Unpas sebagai salah satu universitas di Timor Leste, dan Undana bisa meningkatkan kualitas dan kuantitas tri dharma PT,” ujarnya memungkasi.
Untuk diketahui, sebelum penandatanganan MoU dan MoA, Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama dan Sistim Informasi, Dr. Jefri S. Bale, ST., M.Eng memimpin diskusi antara kedua universitas. Beberapa hasil diskusi tersebut adalah:
- Pertama, Undana dan Unpaz berkomitmen meningkatkan kualitas dan kuantitas tri dharma PT.
- Kedua, dengan adanya transformasi pembelajaran, maka pertukaran pelajar/mahasiswa antara dua PT bisa dilakukan.
- Ketiga, join penelitian dan pengabdian masyarakat antar dosen juga bisa dilakukan bersama.
- Keempat, dosen pada kedua universitas juga bisa menjadi penguji eksternal kepada mahasiswa pada masing-masing universitas.
- Kelima, dosen kedua PT bisa melakukan pengelolaan dan publikasi jurnal internasional secara bersama-sama.
- Keenam, Undana membuka kesempatan bagi dosen di Unpaz untuk melanjutkan studi baik S-2 maupun S-3 dengan kebijakan pembiayaan yang relatif terjangkau.
(rfl/UNDANA)