Semakin hari keadaan Indonesia semaikin membaik dan pulih dari pandemic, dan mulai banyak perlombaan perlombaan yang diadakan secara offline disekitaran kota Pontianak. Salah satu perlombaan yang bergulir di kota Pontianak adalah Latihan bersama ISSI kota Pontianak TTT Open.
Latihan bersama ISSI kota Pontianak TTT Open Merupakan Ajang kompetisi balap sepeda yang sangat bergengsi di kota Pontianak dengan memiliki skala nasional karna pembalap yang hadir bukan hanya dari kota Pontianak saja melainkan hadir pula pembalap pembalap sepeda dari kalimantan barat, bahkan luar kalimantan barat.
Perhelatan ini digelar pada tanggal 17 Oktober 2021 bertempat di lintasan balap ahmad yani dan mempertandingkan beberapa kelas, seperti MAN ELITE, Komunitas, TNI / Polri / ASN dan yang terakhir adalah Women dengan toal hadiah hingga puluhan juta.
Salah satu peserta dari Kompetisi balap sepeda ini adalah Maysita atau yang biasa di panggil dengan sita, yang merupakan mahasiswa Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Kampus Pontianak. Sita yang merupakan atlit balap sepeda kebanggaan kampus UBSI saat ini tercatat sebagai mahasiswa prodi sistem informasi semester 3.
Dalam ajang balap sepede ini mahasiswi UBSI ini berhasil meraih juara ke 4 dalam kategori Women Open, menyingkirkan beberapa pembalap lainnya yang tidak hanya berasal dari kota Pontianak saja melainkan juga dari pulau jawa dan Jakarta. Total ada 12 Team yang berpartisipasi dalam lomba kategori ini dan maysita berhasil meraih juara ke 4.
Menurut Maysita walaupun kali ini tidak naik ke podium pertama, tapi prestasi ini sangat membanggakan dan melegakan, karna saat ini pembalap yang turun bukan hanya dari Pontianak atau kalbar saja, melainkan ada pembalap skala nasional dari pulau jawa dan Jakarta yang ikut berpartisipasi, jadi tantangannya lebih besar, dan saya lega karna saat ini kompetisi mulai banyak bergulir, jadi saya mengucapkan terima kasih banyak kepada Universitas BSI yang sudah mendukung saya baik secara moril maupun materil, ini sangat berarti bagi saya, dan saya akan terus berusaha untuk meraih prestasi demi kampus kedepannya.
“walau tidak naik podium pertama, tapi saya bangga sekaligus lega, karna kali ini pembalap yang turun tidak hanya dari Pontianak, melainkan ada pembalap nasional dari Jakarta dan pulau jawa, jadi tantangannya lebih besar, dan saya juga lega akhirnya banyak kompetisi yang mulai bergulir, jadi saya mengucapkan terima kasih banyak kepada Universitas BSI yang sudah banyak mendukung saya baik moril maupun materil, saya akan terus berusaha untuk meraih prestasi demi kampus kedepannya” Ungkap Sita.
Eri bayu pratama yang merupakan kepala Kampus Universitas BSI mengungkapkan kegembiraannya dan mengatakan bahwa memang saat ini mahasiswa wajib memiliki prestasi selama kuliah, karna akan tercatat di SKPI dan menjadi CV mahasiswa kedepannya, eri juga berjanji setiap mahasiswa yang ingin berprestasi pasti akan di apresiasi, dan di support oleh kampus. Silahkan laporkan pasti akan kita support.
“saya sangat senang sakali ada mahasiswa yang berprestasi seperti sita ini, karna saat ini mahasiswa wajib memiliki prestasi. Karna setiap prestasi akan tercatat di SKPI, dan bisa menjadi CV mahasiswa kedepan, saya berjanji setiap mahasiswa yang ingin berprestasi pasti akan di apresisasi dan di support oleh kampus, silahkan laporkan pasti akan kami support” ungkap eri. (YRY/UBSI)