Universitas Nusa Cendana (Undana) menggelar Pasar Tani, yang melibatkan para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di NTT, khususnya Kota Kupang. Hal ini bertujuan untuk membuka wawasan mahasiswa tentang kewirausahaan dan usaha dalam mengembangkan, serta meningkatkan usaha di bidang pertanian, khususnya terkait dengan produk dan pemasaran.
Selain itu, Pasar Tani tersebut dilakukan untuk menyediakan sayur dan buah dengan harga terjangkau bagi civitas akademika Undana. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Halaman Laboratorium Lapangan Terpadu Lahan Kering Kepulauan (LLTLKP), Jumat (8/4/2022) pagi hingga sore hari.
Rektor Undana, Dr. drh. Maxs U. E. Sanam, M. Sc, ketika membuka kegiatan itu memberi apresiasi atas inisiatif Kepala LLTLKP dan Prof. Dr. I. Nyoman Mahayasa, MP menggelar Pasar Tani tersebut. Rektor mengaku, melalui Pasar Tani tersebut, mewujudkan tanggungjawab Undana agar tidak menjadi menara gading, tetapi menjadi menara air dapat dirasakan oleh masyarakat. Menurutnya, Pasar Tani sebagai kesempatan yang baik bagi masyarakat NTT, khususnya para pelaku UMKM di Kota Kupang untuk menggerakkan kembali roda perekonomian setelah terdampak pandemi.
Pihaknya juga mengapresiasi kehadiran Ketua Himpunan Pengusaha Muda Kota Kupang, Yusak Benu, beserta jajaran, untuk melihat langsung dan terlibat dalam proses transaksi, serta menawarkan platform online bagi para pelaku UMKM untuk memudahkan proses penjualan.
“Mudah-mudahan kerja sama kita selanjutnya, bisa membantu mempercepat dan memperluas jaringan. Namun, kita juga akui kalau momen seperti ini adalah sebagai adanya sifat dasar manusia yang menginginkan agar transaksi dilakukan secara langsung, bisa berkumpul dan menjalin komunikasi,” jelas Rektor.
Karena itu, pihaknya mendukung, jika kegiatan Pasar Tani bisa dilakukan secara reguler, setiap bulan di Undana. “Bagaimanapun Undana harus menjadi wahana mendukung roda ekonomi masyarakat. Sambil kita bangun kemitraan, komunikasi dan kerja sama di luar aspek perdagangan,” ujarnya.
Kepala Laboratorium Lapangan Terpadu Lahan Kering Kepulauan (LLTLKP), Dr. Ir. Gusti Bagus Adwita Arsa, MP mengatakan bahwa kegiatan tersebut sebagai bentuk upaya pelayanan UPT Lahan Kering Kepulauan kepada masyarakat, khususnya pelaku UMKM, serta sejumlah stakeholders dengan para konsumen, yang sebagian besar merupakan warga Undana.
Ia menambahkan agar Pasar Tani dapat berkembang dan bisa dilakukan secara reguler, sebab kegiatan tersebut sebagai ruang bagi mahasiswa untuk belajar dari para pelaku UMKM, bagaimana proses produksi hingga pemasaran produk yang lebih baik. Karena itu, pihaknya berharap kegiatan tersebut mendapat dukungan dari Rektor Undana agar dapat dilaksanakan secara reguler setiap bulan.
Sebelum belanja di Pasar Tani tersebut, Rektor Undana, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Dr. Sipri Suban Garak, M. Si, WR Bidang Kerja Sama, Ir. I Wayan Mudita, M. Sc., Ph. D, beserta sejumlah dekan, dosen dan pegawai di Undana ikut melakukan panen buah melon di Green House milik Laker Undana.
Prof. I. Nyoman Mahayasa menambahkan bahwa saat ini di Laboratorium Lahan Kering (Laker), terdapat 200 anakan melon dan juga buah melon yang siap panen, serta tanaman hias yang dibudidayakan di Laker. Selain itu, pantauan Humas Undana, sejumlah anakan buah naga ikut di budidayakan, beserta tanaman sayur dan buah di Laker Undana. Sebab, lahan yang berbatasan dengan Politani Kupang tersebut menurut rencana akan dijadikan lokasi Agrowisata.
Sementara, Koordinator Pusat Promosi Kesehatan LP2M, Dr. dr. Nicholas E. Handoyo menambahkan bahwa pasar tani tersebut dilaksanakan, salah satunya untuk menyediakan akses sayur dan buah dengan harga terjangkau kepada mahasiswa, dosen dan pegawai, serta staf.
Sebab, hasil survei yang dilakukan pihaknya bulan Oktober-November 2021, menunjukkan bahwa civitas akademika Undana kurang makan sayur dan buah, karena sulit untuk mendapat sayur dan buah dengan harga terjangkau. Karena itu, Pasar Tani tersebut juga dilaksanakan atas kerja sama Pusat Promosi Kesehatan LP2M dengan Lab Lahan Kering Undana.
Untuk diketahui, beberapa kegiatan yang ikut dilaksanakan dalam Pasar Tani tersebut, yakni Sosialisasi Pemeriksaan Kesehatan gratis oleh Tim Health Promoting University, dan pasar rakyat. Sementara, pantauan Humas Undana, berbagai jenis sayuran organik, buah-buahan, berbagai tanaman hias; aglonema, kaktus, calatea, bougenvilee 3 warna dan lainnya ikut dipasarkan, serta tersedia pula pupuk kompos dan media tanam serta bibit buah sawo, kanitu daun salam, mangga dan lain-lain. (rfl/UNDANA)
